Kamis, 12 Mei 2011

Pria Diabetes Harus Lebih Waspada

Pria penderita diabetes ternyata lebih sering tidak menyadari kondisi fisik, emosi dan masalah seks-nya. Hal ini diungkapkan dalam penelitian yang didukung oleh Asosiasi Penderita Diabetes di Amerika.

Lembaga advokasi nirlaba ini memberikan pendidikan yang fokus kepada pria penderita diabetes setelah melakukan survei kepda 1000 orang pria penderita diabetes. Dari analisa ditemukan bahwa pria penderita diabetes banyak yang tidak memperhatikan kondisi hati, ginjal dan penyakit lainnya.


“Pria penderita diabetes sedikit lebih memperhatikan resiko mata dan penyakit ginjal, tapi mereka hampir tidak tahu tentang emosi, masalah seks atau kualitas kehidupan mereka.” ujar Wakil Presiden American Diabetes Association Richard Bergenstal, dalam wawancaranya dengan Bloomberg.

Di Amerika terdapat 24 juta penderita diabetes, yang ketika tubuhnya lemas mereka menyuntikkan insulin untuk memberikan energi ke dalam darahnya. Kebanyakan dari penderita ini merupakan penyakit Diabetes tipe 2, yang pada umumnya didapat setelah dewasa. Penyakit ini, menjadi pembunuh nomor tujuh di Amerika. 

Diabetes juga menggandakan resiko depresi, gangguan tidur, dan kadar testosterone-nya rendah yang akan meningkatkan peluang impoten.

Mengenai kualiatas hidup penderita Diabetes, Bergenstal yang juga Direktur Eksekutif International Diabetes Center, mengatakan bahwa satu dari tiga penderita diabetes akan mengalami depresi berat. “Dan kalau depresi tidak ditangani dengan baik maka dia tidak dapat mengatur pola hidup yang baik pula.”



Blog Editor: dr. Wahyu Triasmara