Sabtu, 23 Mei 2009

Transplantasi Dan Replantasi



TRANSPLANTASI
Sutau teknik dalam memindahkan jaringan / organ dari suatu posisi anatomi dan menempatkannya pada posisi yang lain baik dari individu yang sama maupun dari individu yang berbeda.

REPLANTASI
Suatu teknik mengembalikan jaringan atau organ ke posisi semula.

TRANSPLANTASI GIGI adalah :
Operasi pengambilan gigi yang kemudian menanamnya kembali pada soket gigi yang lain, dapat dalam rongga mulut yang sama maupun dari rongga mulut yang berbeda.

TRANSPLANTASI =Grifting / Pencangkokan /Implant.
Bila jaringan yang dipindahkan adalah jaringan hidup, digunakan istilah GRIFTING / PENCANGKOKAN
Pemindahan jaringan tidak hidup atau pada transpalntasi jaringan yang meskipun saat dilakukan pencangkokan menjadi mati, disebut IMPLANT

BERDASARKAN ASALNYA TRANSPLANTASI DIBEDAKAN ATAS TIGA KATEGORI :
1.Transplantasi Otogenus (Otograf). Jaringan yang ditransplantasikan berasal dari individu yang sama atau kembali kepada pemiliknya
2.Transplantasi Homogenus (Homograft). Jaringan yang ditransplantasi diambil dari donor yang lain berasal dari species yang sama.
a.Allograft / Allogenus. Di mana jaringan yang diambil berasal dari donor yang tidak ada hubungan keluarga dengan resipien
b.Isograft / Iogenus homograft. Jaringan yang diambil berasal dari donor yang mempunyai hubungan keluarga dengan resipien.
3.Transplantasi Heterogenus (Xenograft). Jaringan yang ditransplantasi berasal dari species yang berlainan.

PERSIAPAN SEBELUM TRANSPLANTASI
a.Pemerikasaan laboratoriu (urine dan darah)
Fungsi hepar perlu dilakukan pemeriksaan sebelumnya, karena fungsi tersebut menentukan imunitas organ tersebut.
Golongan darah harus berasal dari rhesus yang sama.
b.Pemeriksaan tambahan.
Pemeriksaan system imunitas
Pemeriksaan RO foto terutama pada transplantasi tulang

Organ-organ yang dipindahkan tidak lebih dari 18 jam kecuali jika disimpan di Bank transplantasi. Yang terbaik 1-6 jam.

ADA 2 HAL PENTING YANG HARUS DIPERHATIKAN :
1.Donor – Pemberi
2.Resipien – penerima

SYARAT – SYARAT DONOR :
a.Donor tidak boleh berumur lebih dari 50 tahun
b.Hemodinamis harus stabil
c.Pada donor yang seing dilakukan transfuse berkali-kali tidak boleh, karena imunitas yang sudah berkurang.
d.Tidak boleh ada trauma pada organ lain terutama organ vital
e.Pada organ yang akan ditransplantasikan, tidak ada kelainan pada organ vita, ex. Meningitis, gagal ginjal, hepatitis.
f.Donor tidak boleh menderita penyakit spesifik. MIsalnya hepatitis, sifilis, HIV
g.Ada persetujuan dari keluarga donor maupun orang yang mendonorkan organnya.

SYARAT RESIPIEN
a.Seseorang yang menerima donor /organ yang akan diganti, belum dalam keadaan terminal.
b.Mempunyai stabilitas mental yang baik.
c.Harus sudah bersedia untuk dilakukan pemakaian obat imunosuppresant seumur hidup
d.Persetujuan keluarga dalam menerima donor.

Transplantasi Regio Oromaksillofacial.
1.Transplantasi organ gigi
2.Transplantasi tulang
3.Transplantasi jaringan lunak.
Organ gigi :
Transplantasi
Replantasi.
REPLANTASI GIGI
a.tidak ada keluhan pada gigi tersebut terutama patah pada 2/3 bagian akar, patah bagian mahkota.
b.Jika patah 1/3 ujung akar mungkin bias dilakukan, namun sebelumnya dilakukan perawatan endo .
c.Soket dibersihkan dengan baik. NaCl 5 % dan difiksasi.
d.Replantasi dilakukan juga pada penderita impaksi, di mana gigi masih utuh dan letaknya salah.
e.Hati-hati, karena lubang tempat memasukkan akar tidak sesuai, diharapkan trauma yang terjadi seminimal mungkin.
f.Kadang terjadi hiperpigmentasi pada penyembuhan gigi tersebut.

FAKTOR PENUNJANG KEBERHASILAN TRANSPLANTASI
1.Umur pasien , <>kering
4.Buka flap, hindari kerusakan gigi
5.Setelah dibebaskan biarkan tetap dalam soket hingga daerah penerima siap.
6.Bilas dengan saline solution normal yang steril, insersi dalam soket baru.
7.Fikasasi dengan kawat dan tutup dengan surgical pack di bukal dan lingual.

INSTRUKSI PADA PASIEN.
1.Kompres dengan es 10 menit, selama 20 menit
2.Tidak merokok
3.Jangan menarik bibir untuk melihat jahitan
4.Hindari sikat gigi pada daerah operasi
5.Makan makanan lunak dan hindari mengunyah langsung pada daerah operasi.
6.Hindari makanan panas/dingin.
7.hindari latihan fisik berat
8.Tidak kumur-kumur dengan kuat.
9.Dapat berkumur setelah 24 jam
10.5-7 hari-------->lepas jahitan
11.Pasien berkunjung ke dokter seminggu sekali selama 6-8 minggu, sesudah itu splint dapat dilepas.

KRITERIA BERHASILNYA TRANSPLANTASI.
a.Organ tersebut dapat menyatu dengan lingkungan baru
b.Bebas dari lesi periapikal/lesil lateral
c.Mampu melakukan fungsi kunyah efektif
d.Dapat memelihara hubungan otot dan hubungan maksilla mandibula secara fisiologis
e.Gambaran klinis dan radigrafi, seperti status gingival, ligamentum periodontal dan tulang alveolar ukuran panjang akar harus seimbang secara keseluruhan
f.Estetik dapat diterima.