Membaca berita detiknews tadi mengenai selesainya masa hukuman Lia Aminudin yang mengaku sebagai imam mahdi, jelmaan malaikat jibril dan titisan ruhul kudus...jadi teringat 2 tahun lalu. saat itu aku bekerja di Majalah Ghoib sebagai dokter di Ghoib Ruqyah Syar'iyah, sebuah klinik alternatif ruqyah.
aku bekerja menyeleksi pasien yang diperkirakan keluhannya memiliki entitas penyakit tertentu yang kemudian nanti di ruqyah, selain itu juga membuat penelitian deskriptif sederhana terhadap pasien yang kuanggap ada penyakit fisiknya dan reaksi mereka saat di ruqyah.
pagi itu kami ramai membicarakan ditangkapnya lia eden dan tanggapan para ustadz bahwa lia eden benar-benar sudah dikerjai oleh jin. maka datanglah pasien seorang ibu disertai suami dan anak perempuannya, seperti biasa kami tanya apa keluhannya dan kami minta isi formulir pendaftaran, tapi ibu ini rupanya ingin konsultasi dengan ustadz kami mengenai mimpi yang ia alami, mimpi yang pada intinya membuat seakan-akan ia telah bertemu Rasul saw dan malaikat jibril serta menerima petunjuk ghoib dan harus menyebarkannya pada masyarakat. ia datang untuk mencari dukungan.
tentu saja kami berfikir ini adalah ulah jin dan menyarankannya untuk mencoba ruqyah hari itu juga, aku mencoba memberi isyarat pada anak perempuan dan suaminya namun mereka seperti tidak kuasa angkat bicara. akhirnya ibu itu pergi dan kami tidak melihatnya lagi sejak saat itu
aku merasa sedemikian pintarnya jin berusaha sekuat tenaga menjerumuskan manusia, bersamaan dengan ditangkapnya lia eden, mereka telah menanam benih-benih penyimpangan aqidah ditempat lain.wallahualam